Bahan: kertas manila, crayon dan kertas origami
Ukuran: 43x61cm
Gambar ini melukiskan pertemuan orihime (putri tenun) dengan kengyuusei (bintang penggembala)dalam legenda tanabata. Dikisahkan putri tenun sangat rajin bekerja, sehingga Dewa Langit merasa kasihan dan menikahkannya dengan bintang penggembala. Tetapi ternyata setelah menikah, putri tenun tidak pernah menenun dan hanya bersenang-senang. Melihat hal itu, Dewa marah lalu memisahkan mereka dan hanya boleh bertemu setahun sekali pada tanggal 7juli. katanya pada malam itu gugusan bintang2 membentuk burung bangau besar yang membentangkan sayapnya antara orihime dan kengyuusei, sehingga mereka bisa bertemu.
Baca selengkapnya »
Ukuran: 43x61cm
Gambar ini melukiskan pertemuan orihime (putri tenun) dengan kengyuusei (bintang penggembala)dalam legenda tanabata. Dikisahkan putri tenun sangat rajin bekerja, sehingga Dewa Langit merasa kasihan dan menikahkannya dengan bintang penggembala. Tetapi ternyata setelah menikah, putri tenun tidak pernah menenun dan hanya bersenang-senang. Melihat hal itu, Dewa marah lalu memisahkan mereka dan hanya boleh bertemu setahun sekali pada tanggal 7juli. katanya pada malam itu gugusan bintang2 membentuk burung bangau besar yang membentangkan sayapnya antara orihime dan kengyuusei, sehingga mereka bisa bertemu.